Profil Tokoh

Mengenal Alexander Tedja: Anak Medan di Puncak Industri Properti Indonesia

Mengenal Alexander Tedja: Anak Medan di Puncak Industri Properti Indonesia
Mengenal Alexander Tedja: Anak Medan di Puncak Industri Properti Indonesia (Doc:pakuwonjati.com)

VINANSIA.COM - Bayangkan Medan pada tahun 1945, tepat saat angin berhembus lembut menyambut bayi laki-laki yang baru lahir di tengah kehangatan senja. 

Hari itu, 22 September, setelah Indonesia merayakan proklamasi kemerdekaannya, seorang anak laki-laki bernama Alexander Tedja mulai menulis kisahnya sendiri—sebuah kisah yang akan mengubah wajah properti Indonesia.

Mimpi Kecil, Langkah Besar

Dari kecil, Tedja sudah menunjukkan ketertarikannya pada seni dan bisnis. Awalnya, dia menjajaki dunia perfilman Indonesia dengan mendirikan perusahaan-perusahaan seperti PT ISAE FILM dan PT Pan Asiatic Film. 

Namun, semangatnya untuk mengeksplorasi hal baru mendorongnya lebih jauh lagi.

Pada tahun 1982, setelah berbagai pengalaman dalam dunia perfilman, Tedja mengambil risiko besar dengan memasuki dunia mal dan properti.

Pada saat itu, banyak yang meragukan langkahnya. Namun, dengan semangat yang tak kenal takut, dia membeli sebidang tanah di Surabaya. Tanah itu bukan hanya jadi tanah kosong biasa; itu adalah potongan awal dari puzzle besar yang akan dia susun.

Dari Plaza Tunjungan I ke Jakarta

Plaza Tunjungan I adalah proyek pertama yang Tedja bangun. Awalnya hanya sebuah impian kecil yang ia pikirkan di tengah malam, namun dengan kerja keras dan dedikasi, impian itu berubah menjadi nyata. 

Terletak di jantung Surabaya, Plaza Tunjungan I segera menjadi magnet bagi orang-orang yang mencari hiburan dan gaya hidup modern. 

Sukses ini memicu semangat Tedja untuk melanjutkan dengan proyek-proyek lain seperti Plaza Tunjungan II, III, dan IV yang ikonik.

Tidak puas dengan kesuksesannya di Surabaya, Tedja melangkah lebih jauh ke ibu kota. Pada tahun 2007, dia memutuskan untuk menaruh taruhannya di Jakarta dengan mengakuisisi PT Artisan Wahyu, pengembang Gandaria City. 

Gandaria City bukan hanya sekadar pusat perbelanjaan; itu adalah impian yang terwujud. 

Tedja membawa visi dan ide-idenya ke kompleks tersebut, menciptakan pusat perbelanjaan modern yang tidak hanya menawarkan barang-barang mewah tetapi juga pengalaman yang tak terlupakan bagi pengunjungnya.

Terus Membangun

Kesuksesan Gandaria City tidak menghentikan langkah Tedja. Dia terus membangun dan merencanakan proyek-proyek besar lainnya di Jakarta. Salah satu yang paling mencolok adalah Kota Kasablanka di Rasuna Said. 

Kompleks ini tidak hanya menghadirkan kemewahan dan kecanggihan, tetapi juga menciptakan komunitas yang hidup di sekitarnya. 

Tedja juga aktif mengembangkan kawasan koridor TB Simatupang, menambah nilai properti dan memenuhi kebutuhan akan ruang hunian dan komersial di ibu kota.

Cinta pada Seni

Selain bisnis, Tedja juga memiliki cinta mendalam pada seni. Koleksi seninya yang luar biasa, terpampang dengan anggun di propertinya seperti Gandaria City dan Sheraton Grand Jakarta, mencerminkan apresiasinya terhadap keindahan dan kreativitas. Koleksi-koleksi ini bukan hanya untuk dinikmati olehnya sendiri, tetapi juga untuk memberikan inspirasi dan kegembiraan kepada semua pengunjung yang datang.

Keluarga dan Komunitas

Di balik semua kesuksesannya, Tedja adalah family man yang sangat mencintai istri dan anaknya. Mereka tidak hanya menjadi sumber dukungan, tetapi juga bagian integral dari Pakuwon Group, perusahaan yang Tedja pimpin dengan penuh dedikasi. Keluarga ini bukan hanya menyaksikan, tetapi juga turut serta dalam membangun masa depan Indonesia yang lebih baik.

Meninggalkan Warisan yang Abadi

Alexander Tedja bukan hanya seorang pengusaha; dia adalah arsitek dari perubahan, pembangun kota-kota modern di Indonesia. Dengan keterampilan bisnis yang tajam dan visi yang jelas, dia telah merintis jalan bagi generasi mendatang untuk bermimpi besar dan mewujudkannya.

Tedja tidak hanya menciptakan bangunan megah dan kompleks-kompleks perkotaan yang modern, tetapi juga menginspirasi perubahan positif dalam masyarakat.

Dengan semua pencapaiannya, Tedja tidak pernah melupakan akar dan nilai-nilai yang membuatnya menjadi dirinya hari ini. Dengan kerendahan hati dan keberanian yang tak terbatas, dia terus mengembangkan legacy-nya dalam dunia properti Indonesia.

Dengan segala kegigihan dan dedikasinya, Alexander Tedja akan selalu diingat sebagai salah satu visioner terbesar dalam sejarah properti Tanah Air.

#Tokoh Properti Indonesia

Index

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index