Profil Lengkap Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas

Profil Lengkap Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas
Profil Lengkap Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas (Doc:istimewa)

VINANSIA.COM - Hari ini, berita duka menyelimuti umat Islam Indonesia dengan meninggalnya Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas.

Dia adalah seorang tokoh penting dalam dunia dakwah dan pendidikan Islam di Indonesia yang lahir pada tahun 1963 di Karanganyar, Kebumen, Jawa Tengah.

Kehidupan Awal dan Pendidikan

Ustadz Yazid memulai pendidikannya di Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab (LIPIA) di Jakarta tempat ia memperdalam pengetahuannya tentang Islam dan bahasa Arab.

Selanjutnya dia belajar dari beberapa ulama terkemuka, termasuk Abdur Razaq bin Abdul Muhsin al-Abbad di Universitas Islam Madinah.

Pelajaran dari para ulama ini tidak hanya memperkaya pengetahuan agamanya, tetapi juga membentuk pemahaman yang kokoh tentang ajaran Islam yang sesuai dengan Al-Quran dan Sunnah.

Belajar di Arab Saudi

Selama masa belajarnya di Arab Saudi, Ustadz Yazid juga mengambil kesempatan untuk belajar langsung dari Muhammad bin Shalih al-Utsaimin, seorang ulama terkemuka dari Makkah.

Utsaimin sendiri adalah murid dari Abdurrahman as-Sa’di, seorang ahli tafsir Al-Quran yang terkemuka. 

Ustadz Yazid juga dikenal karena prestasinya dalam menghafal kitab "Bulughul Maram" karya Ibnu Hajar al-Asqalani, sebuah karya fikih yang menjadi referensi penting dalam penulisan fatwa dan pemahaman hukum Islam.

Pondok Pesantren Minhajus Sunnah

Setelah menyelesaikan pendidikannya di Arab Saudi, Ustadz Yazid kembali ke Indonesia dan mendirikan Pondok Pesantren Minhajus Sunnah di Dramaga, Bogor.

Pondok pesantren ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat pendidikan formal dengan kurikulum syariah yang ketat, tetapi juga sebagai pusat pengembangan kader dakwah yang memiliki pemahaman agama yang kuat. 

Para santri di pondok pesantren ini dibekali dengan ilmu syariah yang mendalam serta didukung oleh fondasi akidah yang kokoh.

Selain mendirikan pondok pesantren, Ustadz Yazid juga aktif dalam menyebarkan dakwah melalui media massa, terutama di Radio Rodja.

Sebagai pembina Radio Rodja, beliau memanfaatkan platform ini untuk mengajarkan nilai-nilai Islam secara luas kepada masyarakat Indonesia.

Pengajian rutin dan tabligh akbar yang diadakannya menjadi ajang untuk memperkuat keimanan umat Islam dan memperluas pemahaman mereka tentang ajaran Islam yang murni.

Kontroversi

Ustadz Yazid tidak hanya dikenal sebagai seorang pendakwah yang aktif, tetapi juga sebagai seorang penulis produktif.

Beliau menulis banyak buku keagamaan dalam bahasa Indonesia yang membahas berbagai aspek kehidupan berdasarkan pandangan Islam.

Buku-buku ini sering kali memicu kontroversi karena menyinggung masalah-masalah sensitif dalam masyarakat Muslim Indonesia.

Meskipun demikian, tujuan utamanya adalah menyebarkan ajaran Islam yang sesuai dengan Al-Quran dan Sunnah Nabi Muhammad SAW.

#profil lengkap

Index

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index
Seedbacklink