VINANSIA.COM – Bagi para pelaku pasar aset kripto, "altseason" adalah salah satu periode yang paling dinanti. Inilah momen ketika altcoin, aset kripto selain Bitcoin, mengalami kenaikan harga yang signifikan, sering kali melampaui performa Bitcoin itu sendiri.

Pertanyaan terbesarnya adalah kapan altseason berikutnya akan tiba? Analis on-chain ternama, Willy Woo, memberikan pandangannya berdasarkan aliran modal di pasar.

Menurut Woo, untuk memahami kapan altseason akan terjadi, kita harus terlebih dahulu memahami bagaimana uang bergerak di dalam ekosistem kripto. Ia menggambarkannya seperti sebuah siklus aliran air yang bisa diprediksi.

Teori "Air Terjun" Aliran Modal Kripto

Willy Woo menjelaskan bahwa dalam sebuah siklus bull market, modal tidak langsung menyebar ke semua aset secara bersamaan. Alirannya cenderung mengikuti pola bertahap:

Fase Pertama: Dominasi Bitcoin (BTC) Awalnya, modal besar dan arus utama akan masuk ke aset kripto yang paling likuid dan dikenal luas, yaitu Bitcoin. Hal ini menyebabkan harga BTC naik secara signifikan dan mendominasi pemberitaan pasar.

Fase Kedua: Rotasi ke Ethereum (ETH) Setelah Bitcoin mencapai valuasi yang tinggi dan kenaikannya mulai melambat, para investor yang mencari keuntungan lebih besar akan mulai memindahkan modal mereka. Pelabuhan berikutnya adalah aset terbesar kedua, Ethereum. Fase ini ditandai dengan penguatan harga ETH terhadap BTC.

Fase Ketiga: Pesta Altcoin Dimulai Ketika pasar Ethereum sudah "panas", barulah modal mulai benar-benar menyebar ke kolam-kolam yang lebih kecil namun memiliki potensi keuntungan lebih tinggi. Inilah yang disebut altseason.

Aliran modal ini pun biasanya bertahap, dimulai dari altcoin berkapitalisasi besar (large-cap), lalu ke menengah (mid-cap), dan akhirnya ke altcoin berkapitalisasi kecil (low-cap) yang paling spekulatif.

Posisi Kita Saat Ini: Pemanasan Sebelum Pesta Utama

Berdasarkan analisisnya, Willy Woo menyatakan bahwa pasar saat ini sedang berada di fase kedua, yaitu fase yang dipimpin oleh Ethereum.

"Model kami menunjukkan bahwa pasar saat ini berada dalam fase yang dipimpin oleh Ethereum, dengan tanda-tanda likuiditas mulai bergerak ke altcoin," ungkap Woo dalam sebuah wawancara.

Ini adalah sinyal kunci. Posisi di fase Ethereum menandakan bahwa pasar sedang melakukan "pemanasan" terakhir sebelum pesta altcoin yang sesungguhnya dimulai. Meskipun belum terjadi secara masif, Woo mengidentifikasi bahwa tanda-tanda awal pergerakan modal ke altcoin sudah mulai terlihat.

Perhatikan Ethereum

Berdasarkan penjelasan Willy Woo, altseason bukanlah sebuah pertanyaan tentang "apakah akan terjadi", melainkan "kapan akan terjadi". Sinyal terpenting yang perlu diperhatikan saat ini adalah pergerakan Ethereum.

Ketika reli harga Ethereum mulai menunjukkan tanda-tanda pematangan atau stabilisasi, itu bisa menjadi indikator kuat bahwa modal siap untuk "meluap" secara masif ke ribuan altcoin lainnya.

Jadi, bagi para investor yang menantikan altseason, performa Ethereum adalah barometer utama yang harus dipantau dalam beberapa waktu ke depan.