Private Equity: Definisi, Sejarah, Keunggulan & Kekurangan

Private Equity: Definisi, Sejarah, Keunggulan & Kekurangan

Private Equity baik di Indonesia atau dunia, adalah investasi alternatif dan terdiri dari modal yang tidak terdaftar di bursa publik. Jadi, perusahaan Private Equity itu terdiri dari kumpulan dana dan beberapa investor yang dapat secara langsung berinvestasi di perusahaan swasta.

Selain itu, Private Equity juga terlibat dalam pembelian perusahaan yang sudah melantai di bursa. Caranya dimulai dari seorang investor yang menyediakan modal dana untuk Private Equity.

Dana tersebut bisa digunakan oleh private equity untuk mendanai startup di sektor teknologi, melakukan akuisisi, memperluas modal kerja, dan memperkuat neraca.

Karena itu, Private Equity, boleh dibilang, merupakan bentuk alternatif dalam pembiayaan secara private yang jauh dari pasar publik, di mana dana yang mereka miliki dan investornya terlibat langsung dalam pembelian perusahaan lain.

Contoh gampangnya, misalnya perusahaan besar di Indonesia atau seorang konglomerat ingin uang pribadinya atau uang hasil keuntungan perusahaannya diputar lagi supaya menghasilkan keuntungan daripada disimpan begitu saja.

Nah, untuk mengelola uang tersebut agar menghasilkan keuntungan, dibutuhkan perusahaan yang ahli dalam berinvestasi. Maka di sinilah peran penting Private Equity, yaitu mengelola dana tersebut dengan berbagai jenis investasi.

Umumnya uang tersebut diinvestasikan ke perusahaan-perusahaan yang sudah melantai di bursa saham, atau ada juga Private Equity yang berinvestasi di startup teknologi yang memiliki prospek bagus di masa mendatang.

Sekilas jika dilihat, Private Equity mirip dengan perusahaan Venture Capital (Modal Ventura). Namun, bedanya adalah, Private Equity berkaitan dengan dana trolling perusahaan besar yang membutuhkan revitalisasi keuangan supaya lebih bernilai dan menghasilkan keuntungan.

Sedangkan Venture Capital umumnya berinvestasi di perusahaan rintisan atau startup yang memproduksi layanan teknologi mutakhir yang perlu pengembangan dan modal.

Halaman

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index
Seedbacklink